ISD (Ilmu Sosial Dasar) PEMUDA DAN SOSIALISASI
PEMUDA DAN SOSIALISASI
PEMUDA
Pemuda/pemudi bisa dikatakan saat ini sangat rentan
terhadap segala hal yang berkaitan dengan segala hal dari segi pikiran , dan
materi. Karena pemuda memiliki tingkat emosional yang tinggi , yang serba ingin
tahu , serta ingin mencobanya. Mereka ( pemuda / pemudi ) memiliki perkembangan
yang kuat untuk mencari apa yang mereka inginkan demi memcapai yang di inginkan
olehnya. Tingkat emosional yang begitu besar yang membuat mereka semua untuk
bangkit atau semangat , berjuang mencapai keinginannaya. Pemuda zaman sekarang
berbeda dengan pemuda masa lalu , perbedaannya pun jelas terlihat oleh semua
orang , dari segi pemikiran , pergaulan , pemecahan masalah , dll. Karena
mungkin zaman dahulu tak begitu banyak perkembangan yang disertai dengan
perkembangan terknologi, mengapa berkaitan teknologi???? karena pada zaman
dahulu banyak orang yang tak tahu tentang perkembangan teknololgi , seperti
contohnya zaman dahulu sulit mendapatkan informasi secara cepat dikarenakan
jarangnya fasilitas untuk menyampaikan informasi tersebut, berbeda dengan zaman
sekarang yang serba mudah untuk mendapatkan informasi secara cepat dan akurat ,
dengan adanya handphone , internet , dll pemuda dan pemudi mampu mendapatkan
semua dengan mudah. Tetapi dengan mudahnya fasilitas yang telah tersedia ,
banyak pemuda / pemudi yang menyalahgunakan fasilitas tersebut, memiliki
handphone hanya untuk menyimpan film – film porno , be-internet hanya untuk
mencari situs – situs yang tak berguna. Ber-internet pun saat ini banyak
digemari oleh para pemuda dan pemudi untuk bermain game online , dengan game
online mereka lupa terhadap waktu yang sebenarnya mereka melakukan kegiatan
positif seperti bekerja , kuliah , dll. Dengan begitu pemuda pun sangat udah
dipengaruhi. Pergaulan pun saat ini tebilang sangat parah dan rawan apabila
sang kelurga tak mengawasinya dengan baik. Pergaulan ini sangat mengecewakan
tetapi semua itu tergantung dengan orangya sendiri , bisa dikatakan pergaulan
saat ini semau mereka, yang mereka anggap enjoy dan fun , mereka pun terus
melakukan hal seperti itu, serta keinginan tuk mencari sesuatu untuk dirinya
mereka siap terjun untuk melaksanakan dan semangat tuk melanjutkan sesuai
dengan hatinya, sekarang banyak pemuda yang telah menikah dikarenakan sudah melakukan
sesuatu yang dilanggar , seperti hamil diluar nikah saat ini sudah banyak
terjadi dimana-mana , karena mereka tidak bisa menahan emosional mereka untuk
menjaga nama baik mereka dimata semuanya, yang dipikirkan olehnya hanya fun dan
enjoy , makanya saat ini pemuda harus waspada terhadap pergaulan yang ada di
sekitar kita , jika tidak kita ( pemuda ) akan terkena suatu yang tidak
mengenakkan terhadap kita , kita menahan malu terhadap semua telah terjadi,
pemuda pun tak bisa jauh dari namanya rokok, sebagian besar pemuda sudah
merasakan merokok , dan pemuda pun saat ini sudah mengenal dengan meminum
minuman keras , karena mereka merasa nyaman dan enak. Sebenarnya semua iini
bisa dikatakan pemuda sangat rentan terhadap segala apa yang ada disekitarnya, oleh
karena itu pemuda dan pemudi harus waspada terhadap semuanya, dan janganlah
terpengaruh tehadap segalanya, harus dipikirkan secara matang apa yang akan
terjadi bila pemuda / pemudi melakukan sesuatu yang diluar dari kebaikan demi
untuk menjaga nama baik dirinya
Hakekat Pemuda- pengkhayatan mengenai proses perkembangan manusia bukan sebagai suatu kontinum yang sambung menyambung tetapi fragmentaris, terpecah-pecah, dan setiap fragmen mempunyai artinya sendiri-sendiri. Pemuda dibedakan dari anak dan orang tua dan masing-masing fragnen itu mewakili nilai sendiri.
1. merupakan
tambahan dari asumsi wawasan kehidupan ialah posisi pemuda dalam arah kehidupan
itu sendiri.Pemuda sebagai suatu subjek dalam hidup, tentulah mempunyai nilai
sendiri dalam mendukung dan menggerakan hidup bersama. Hal ini hanya bisa
terjadi apabila tingkah laku pemuda itu sendiri ditinjau sebagai interaksi
dalam lingkungannya dalam arti luas.
Ciri utama dari pendekatan ini melingupi dua unsur pokok
yaitu unsur lingkungan atau ekologi sebagai kesekuruhan dan kedua,unsure tujuan
yang menjadi pengarah dinamika dalam lingkungan itu.Keseimbangan antara manusia
dengan lingkungannya adalah suatu keseimbangan yang dinamis, suatu interaksi
yang bergerak.Arah gerak itu sendiri mungkin ke arah perbaikan mungkin pula ke
arah kehancuran.
1. Peranan
Pemuda Dalam Pembangunan Masyarakat ,Bangsa dan Negara
Dalam hubungannya dengan sosialisasi geenerasi muda
khususnya mahasiswa telah melaksanakan proses sosialisasi dengan baik dan dapat
dijadikan contoh untuk generasi muda, mahasiswa pada khususnya pada saat ini.
Proklamasi kemerdekaan 17 agustus 1945 ternyata
perlu ditebus dengan pengorbanan yang tinggi. Oleh karena segera setelah
proklamasi pemuda Indonesia
membentuk organisasi yang bersifat politik maupun militer, diantaranya
KAMI(Kesatuan Aksi Mahasiswa Indonesia )
yang didirikan oleh mahasiswa dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia .
KAMI menjadi pelopor pemdobrak kearah kehidupan
baru yang kemudian dikenal dengan nama orde baru (ORBA). Barang siapa menguasai
generasi muda, berarti menguasai masa depan suatu bangsa, demikian bunyi suatu
pepatah. Berarti masa depan suatu bangsa itu terletak ditangan generasi mudas.
Kalau dilihat lebih mendalam, mahasiswa pada garis
besarnya mempunyai peranan sebagai :
a. agent of change
b. agent of development
c. agent of modernizatiom
Sebagai agent of change, mahasiswa bertugas untuk mengadakan
perubahan-perubahan dalam masyarakat kearah perubahan yang lebih baik. Sedangkan
agent of development, mahasiswa bertugas untuk melancarkan pembangunan di
segala bidang, baik yang bersifat fisik maupun non fisik.Sebagai agent of
modernization, mahasiswa bertugas dan bertindak sebagai pelopor dalam
pembahruan.
1. Beberapa
Permasalahan Dan Tantangan
Perubahan-perubahan sosial budaya yang terjadi
sebagai akibat dari kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta seni yang
diikuti oleh masalah peledakan penduduk dan berbagai krisis dunia dalam bidsng
ekonomi, social, budaya, politik dan pertahanan keamanan, telah mempengaruhi
masyarakat secara mendasar.
Pengaruh itu drasakan pula oleh generasi muda atau
pemuda sebagai masalah langsung menyangkut kepentingannya di masa kini dan
tantangan yang dihadapinya di masa yang akan dating. Secara garis besar,
permasalahan generasi muda itu dapat dilihat dari berbagai aspek sosial, yang
meliputi :
a. Aspek Sosiologi Psikhologi
b. Aspek Sosial Budaya
c. Aspek Sosial Ekonomi
d. Aspek Sosial Politik
SOSIALISASI
Melalui proses sosialisasi, seorang pemuda akan
terwarnai cara berpikir dan kebiasaan-kebiasaan hidupnya. Dengan demikian,
tingkah laku seseorang akan dapat diramalkan. Dengan proses sosialisasi,
seseorang menajdi tahu bagaimana ia mesti bertingkah laku di tengah-tengah
masyarakat dan lingkungan budayanya. Dari keadaan tidak atau belum
tersosialisasi, menjadi manusia masyarakat dan beradab. Kedirian dan
kepribadian melalui proses sosialisasi dapat terbentuk. Dalam hal ini
sosialisasi diartikan sebagai proses yang membantu individu melalui belajar dan
menyesuaikan diri, bagaiman cari hidup dan bagaimana cara berpikir kelompoknya
gar dapat berperan dan berfungsi dalam kelompoknya. Sosialisasi merupakan salah
satu proses belajar kebudayaan dari anggota masyarakat dan hubungannya degnan
sistem sosial.
Proses sosialisasi banyak ditentukan oleh susunan
kebudayaan dan lingkungan sosial yang bersangkutan. Berbeda dengan inkulturasi
yang mementingkan nilai-nilai dan norma-norma kebudayaan dalam jiwa individu,
sosialisasi dititik beratkan pada soal individu dalam kelompok melalui
pendidikan dan perkembangannya. Oleh karena itu proses sosialisasi melahirkan
kedirian dan kepribadian seseorang. Kedirian (self) sebagai suatu prosuk
sosialisasi, merupakan kesadaran terhadap diri sendri dan memandang adanya
pribadi orang lain di luar dirinya. Kesadaran terhadap diri sendiri membuat
timbulnya sebutan “aku” atau “saya” sebagai kedirian subyektif yang sulit
dipelajari. Asal mula timbulnya kedirian :
- Dalam proses sosialisasi mendapat bayangan dirinya, yaitu setelah memperhatikan cara orang lain memandang dan memperlakukan dirinya. Misalnya ia tidak disukai, tidak dihargai, tidak dipercaya; atau sebaliknya, ida disayangi, baik budi dandapt dipercaya
- Dalam proses sosialisasi juga membentuk kedirian yang ideal. Orang bersangkutan mengetahui dengan pasti apa-apa yang harus ia lakukan agar memperoleh penghargaan dari orang lain. Bentuk-bentuk kedirian ini berguna dalam meningkatkan ketaatan anak terhadap norma-norma sosial
Bertitik tolak dari pengertian pemuda, maka
sosialisasi pemuda dimulai dari umur 10 tahun dalam lingkungan keluarga,
tetangga, sekolah, dan jalur organisasi formal atau informal untuk berperan
sebagai mahluk sosial, mahluk individual bagi pemuda
Thomas Ford Hoult, menyebutkan bahwa proses
sosialisasi adalah proses belajar individu untuk bertingkah laku sesuai dengan
standar yang terdapatdalam kebudayaan masyarakatnya. Menurut R.S. Lazarus,
proses sosialisasi adalah proses akomodasi, dengan mana individu menghambat
atau mengubah impuls-impuls sesuai dengan tekanan lingkungan, dan mengembangkan
pola-pola nilai dan tingkah laku-tingkah laku yang baru yang sesuai dengan
kebudayaan masyarakat
Pemuda memang memunyai jiwa yang energik,itusemua
harus d barengi dengan binaan secara baik melalui sosialisasi dengan masyarakat
luas.pemuda musti di arahkan supaya tidak keluar jalur.
Banyak sudah pemuda yang terjerumus kepada buramnya
sebuah dunia,tapi tidak sedikit juga pemuda yang membawa sebuah perubahan yang
berguna bagi Negara yang kita banggakan ini. “1000 orang tua hanya bisa
bermimpi,tapi 1 orang pemuda bisa mengubah dunia”, kutip Ir.Soekarno
Post a Comment